Analisis Konsep Esensial Suatu Daerah

KABUPATEN DEMAK

Kabupaten Demak adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Ibukotanya adalah Demak. Kabupaten ini berbatasan dengan Laut Jawa di barat, Kabupaten Jepara di utara, Kabupaten Kudus di timur, Kabupaten Grobogan di selatan, serta Kota Semarang dan Kabupaten Semarang di sebelah barat. Kabupaten Demak memiliki luas 897,43 km² dan berpenduduk 1.055.579 jiwa (2010) dan terletak pada  6º43'26" - 7º09'43" LS dan 110º48'47" BT dan terletak sekitar 25 km di sebelah timur Kota Semarang. Demak dilalui jalan negara (pantura) yang menghubungkan Jakarta-Semarang-Surabaya-Banyuwangi. Sedangkan kondisi tekstur tanahnya, wilayah Kabupaten Demak terdiri atas tekstur tanah halus (liat) dan tekstur tanah sedang (lempung). Kabupaten Demak berada di daerah dataran rendah yang memiliki pantai di daerah Bedono Sayung dan bersuhu panas. Kabupaten Demak mempunyai hasil perkebunan yang khas yaitu buah belimbing dan buah jambu. Pusat kegiatan berada pada kota atau kabupatennya, sebagai contoh yaitu pasar kota, kodim, alun-alun, kuliner, wisata dan lain-lain. Kabupaten Demak juga mempunyai situs wisata religious yaitu Masjid Agung Demak, Makam Kadilangu, dan Makam diufuk pantai, serta mempunyai objek wisata anak-anak yaitu Taman Ria. 

Analisis Konsep Geografi

1.  Konsep Lokasi

a.    Lokasi Absolut

6º43'26" - 7º09'43" LS dan 110º48'47" BT

b.    Lokasi Relatif

Kabupaten Demak terletak disebelah timur kota Semarang

2.  Konsep Jarak

a.    Timur      : Berbatasan dengan Kabupaten Kudus

b.    Barat      : Berbatasan dengan Laut Jawa, Kota Semarang dan Kabupaten

  Semarang    

c.    Selatan   : Berbatasan dengan Kabupaten Grobogan

d.    Utara      : Berbatasan dengan Kabupaten Jepara

3.  Konsep Keterjangkauan

Kabupaten Demak termasuk daerah yang mudah dijangkau, karena banyak jalan raya. Alat transportasi yang digunakan yaitu angkutan umum, becak, delman, dan sepeda.

4.  Konsep Morfologi

Kabupaten Demak merupakan daerah dataran rendah

5.  Konsep Aglomerasi

Pada pusat kegiatan berada pada kota atau kabupatennya, sebagai contoh yaitu pasar kota, kodim, alun-alun, kuliner, wisata dan lain-lain.

6.  Konsep Pola

Saat liburan penduduk mengelompok di Taman Ria untuk berwisata, saat hari kerja penduduk mengelompok di pusat kabupaten untuk bekerja, karena sebagian besar penduduk bekerja menjadi PNS.

7.  Konsep Unsur Nilai Kegunaan

Bagi petani yang sawahnya sudah tandus tidak berguna lagi untuk ditanami, namun bagi anak-anak kecil berguna sebagai lapangan sepak bola untuk bermain.

8.  Konsep Deferensial Area

Kabupaten Demak merupakan daerah agraris yang berbeda dengan daerah perkotaan lainnya seperti Jakarta dengan karakteristik industri, karena perbedaan karakteristik tersebut terjadi interaksi antar pedesaan dengan perkotaan dalam belum perdagangan.

9.  Konsep Interaksi

Di Kabupaten Demak terdapat banyak perkebunan jambu dan belimbing yang dapat dijual keluar daerah Demak. Sebagai contoh buah jambu dan buah belimbing khas Kabupaten Demak dijual ke Pasar Johar Semarang.

10.           Konsep Keterkaitan Keruangan

Cuaca di Kabupaten Demak panas, sehingga cocok untuk perkebunan yang ditanami buah jambu dan buah belimbing.

Foto Kelompok

Disusun Oleh:

1. Alde Antinfiani Mahesy     (XIPA5/01) @alde_fian

2. Fara Khairunnisa M.         (XIPA5/13) @farakhairunnisa

3. Nindya Dwi Martantina     (XIPA5/20) @Nindya_DM

4. Nofiana Widya Sari          (XIPA5/21) @direjack